Islam Therapy, Menjadikan Islam sebagai Modalitas Terapi

Di waktu senggangku, aku membaca sebuah buku karya M. Yusuf berjudul “Islam Therapy”. Sebenarnya buku elektronik itu sudah lama berada di komputerku. Aku lupa bagaimana file tersebut kemudian bisa muncul dan kuklik begitu saja.

Ah, sudahlah! Buku itu berisi tentang segala jenis ibadah yang biasa kita lakukan yang dapat dijadikan sebagai metode penyembuhan atau rehabilitasi bagi pecandu narkoba dan ODHA. Well, menarik juga!



“Menjadikan Islam sebagai modalitas terapi.” Itu adalah slogan buku tersebut. Sangat indah sekali kedengarannya. Walaupun, bila dipikir-pikir lagi, harusnya kita sebagai muslim harus menyadarinya sejak awal. Bukankah islam adalah agama kita, pedoman kita dalam mencari kehidupan dunia dan akhirat? Aku jadi malu sendiri!

Dalam buku tersebut, ia memaparkan betapa banyak sekali amal shalih yang selain sebagai wujud penghambaan diri kita pada Allah, juga bermanfaat bagi kesehatan tubuh kita—bahkan kebenarannya dapat dibuktikan dengan ilmu pengetahuan yang berkembang saat ini.

Kau tahu, terapi-terapi yang ia tawarkan ternyata sejak dulu memang sudah diperintahkan oleh Allah dan Rasul sejak dulu. Terapi-terapi itu adalah sebagai berikut.

1. Terapi Iman
2. Terapi Sholat
3. Terapi Dzikir
4. Terapi Do’a
5. Terapi Aroma(aromatherapy)
6. Terapi Puasa
7. Terapi Salat Tahajud
8. Terapi Mandi
9. Terapi Wudhu (hydrotherapy)
10. Terapi Bersiwak
11. Terapi Berjilbab
12. Terapi Istinja dengan Air setelah buang air
13. Terapi Ibadah Haji
14. Terapi Zakat
15. Terapi Olahraga
16. Terapi Sedekah
17. Terapi Bekerja
18. Terapi Menghindari Makanan dan Minuman Haram
19. Terapi Berkhitan
20. Terapi Menceritakan Nikmat-nikmat dari Allah
21. Terapi Menyibukkan diri dengan ilmu dan Amal yang bermanfaat
22. Terapi Mengendalikan nafsu dan Menghindari dosa
23. Terapi Ridha dan tidak berkeluh-kesah
24. Terapi Menjalani Islam Secara Kaffah baik suka rela maupun terpaksa demi kesehatan dan kesuksesan
25. Terapi memaksa diri berbuat Ta’at
26. Terapi Melihat kepada orang yang berada di bawah
27. Terapi Menyebarkan Salam dan Berjabat tangan
28. Terapi Zuhud
29. Terapi Menjaga Lisan
30. Terapi Mengakui kelemahan
31. Terapi 5S (Senyum, salam, sapa, sopan, dan santun)
32. Terapi Meminta Maaf, Memaafkan, dan Saling Memaafkan
33. Terapi Hidup sederhana (Hemat)
34. Terapi Melupakan Jasa Dan Kebaikan Diri
35. Terapi keluarga(FamilyTherapy)
36. Terapi Memperbaiki Diri
37. Terapi LA TAHZAN (JANGANBERSEDIH!)
38. Terapi Mengingat Mati
39. Terapi Taubat dan Istighfar
40. Terapi Menangis Karena Allah
41. Terapi Melihat kebaikan dalam segala Hal
42. Terapi Perbuatan dan Ucapan yang baik
43. Terapi Menjaga Lisan
44. Terapi Berpikir dan merenung
45. Terapi Sunnah dan Adab-adab sehari-hari
46. Terapi SalingTolong-menolong
47. Terapi Berjamaah
48. Terapi Kasih Sayang,
49. Terapi Berserah diri dan Bertawakal kepada Allah
50. Terapi Memusatkan perhatian pada saat sekarang
51. Terapi Bersyukur
52. Terapi Takut Kepada Allah
Waw, lumayan banyak! Aku percaya sebenarnya ada banyak lagi ibadah yang bisa dilakukan selain yang telah disebutkan di atas. Tapi, dari terapi-terapi di atas, ah.. ternyata banyak juga yang belum aku tetapi.
Oh tidak!

3 comments:

  1. dalilnya aromatherapy yg mana sih...pengen tahu

    ReplyDelete
  2. wah di buku engga ada mas
    saya jg mau tau, kl tanya dengan mubaligh barangkali ada mas

    ReplyDelete
  3. kunjungan rutin ke blog saudara, saya suka baca-baca artikel disini, menarik sekali, saya tunggu posting selanjutnya
    oh iya, kalo berkenan baca juga artikel saya Pesona Wisata Dan Kerajinan Magetan

    ReplyDelete

Berbagi tak pernah rugi, bagilah ilmu Anda kepada kami. :)

    • Popular
    • Categories
    • Archives